Pada Oktober 2015, seorang pria bernama Wang, asal Kota Huaiyang, Provinsi Henan, China, merasa sangat bahagia saat kekasihnya mengatakan kalau ia sedang hamil. Keduanya awalnya bertemu melalui dunia maya dan beberapa waktu kemudian, keluarga BANDARQ Wang pun menggelar pesta pernikahan secara mewah untuk keduanya, menyusul berita bahagia tersebut.
Namun sayang, Wang tak pernah menduga karena tiga hari setelah menikah, pasangannya tersebut menghilang dengan membawa semua hadiah dan barang berharga senilai lebih dari 10.000 Yuan (senilai Rp 20 Juta). Keluarga Wang mengira keduanya terlibat keributan dan memutuskan untuk melaporkan hal ini kepada polisi.
Namun pada saat yang bersamaan, seorang pria yang berada di Kota Ruzhou, melapor pada polisi kalau ia telah berkenalan dengan seorang wanita di dunia maya yang mengklaim bernama Miao Xiaomin. Wanita ini menggunakan segala cara untuk memaksanya memberikan uang senilai 31.000 Yuan (senilai Rp 63 Juta). Pihak kepolisian yang menangani kasus ini pun berhasil menjebak sang wanita di sebuah kafe internet dan menahannya.
Namun, pihak polisi sempat kebingungan, karena sang wanita datang dalam wujud pria dan membawa kartu identitas atas nama Miao Songtao (27). Saat diperiksa dengan teliti, pihak berwajib akhirnya menemukan beberapa benda di tempat tinggal Miao, yakni beberapa rok, wig, sepatu high heels dan bahkan beberapa pakaian dalam wanita serta peralatan kosmetik.
Dalam wawancara dengan wartawan saat berada di penjara, Miao berkata apa yang ia lakukan sudah menjadi kebiasaannya sejak masih remaja. Meski tidak yakin apakah dirinya menyukai pria atau wanita, hal yang menjadi dasar dari tindakannya tersebut adalah uang. Kepada polisi, ia mengungkapkan ia berhasil menipu 11 orang dan berhasil meraup banyak uang.
0 komentar:
Posting Komentar